Apa Bedanya Air Suling (Aquadest), Aquabidest, Air Demin, Air RO, dan Air Mineral?
Air murni memiliki rumus kimia H2O.
Namun air yang kita temui dalam kehidupan sehari-hari memiliki tingkat kemurnian yang berbeda-beda, baik air di danau, sungai, laut, air minum, air untuk proses industri, dan lain-lain.
Oleh karena itu banyak pihak yang menemukan teknologi pemurnian air dengan berbagai proses.
Berdasarkan cara prosesnya, ada beberapa air yang perlu Bapak Ibu ketahui, diantaranya:
- Air suling (Aquadest)
- Aquabidest
- Air Demin
- Air RO
- Air Mineral
Berikut table yang memudahkan Bapak Ibu memahami perbedaan setiap air secara ringkas.
Jenis Air | Pemrosesan | Aplikasi |
---|---|---|
Air Suling / Air Aquadest | Proses destilasi dengan menguapkan air lalu air dikondensasi di tabung yang berbeda, sementara endapan tertinggal | Untuk mencuci peralatan gelas laboratorium, probe alat ukur, dan lain-lain |
Air Aquabidest | Proses destilasi dua kali | Untuk mencuci peralatan gelas laboratorium, probe alat ukur, dan lain-lain |
Air Demin | Proses pertukaran ion dengan resin penukar kation dan resin penukar anion | Air umpan boiler untuk pemutar turbin / pembangkit listrik |
Air RO | Proses reverse osmosis dengan membran semipermeable berpori-pori skala nanometer | Air minum |
Air mineral | Proses filtrasi, koagulasi, dan sterilisasi | Air minum, air sanitasi yang sehat |
Distributor resin Flotrol S+ untuk water softener
Media Resin Kation Flotrol S+, digunakan untuk proses softener air |
Apa itu Air Suling / Air Aquadest?
Proses Penyulingan dan Reverse Osmosis dalam menghasilkan air murni adalah berbeda.
Air hasil penyulingan disebut dengan air destilasi atau aquadest, memiliki kualitas kemurnian yang berbeda dengan air Reverse Osmosis.
Distilasi atau penyulingan adalah suatu metode pemisahan bahan kimia berdasarkan perbedaan kecepatan atau kemudahan menguap (volatilitas) bahan.
Dalam penyulingan, campuran zat dididihkan sehingga menguap, dan uap ini kemudian didinginkan kembali ke dalam bentuk cairan. Zat yang memiliki titik didih lebih rendah akan menguap lebih dulu.
Metode ini termasuk sebagai unit operasi kimia jenis perpindahan massa.
Penerapan proses ini didasarkan pada teori bahwa pada suatu larutan, masing-masing komponen akan menguap pada titik didihnya.
Model ideal distilasi didasarkan pada Hukum Raoult dan Hukum Dalton.
Rumus kimia air suling adalah H2O, bisa juga ditulis HOH untuk menunjukkan bentuknya.
Langkah-Langkah Proses Menyuling Air
Langkah-langkah proses penyulingan air adalah sebagai berikut:
- Masukkan air ke dalam wadah penyuling yang terbuat dari stainless steel atau logam lain yang tahan panas.
- Pemanaskan air hingga mendidih
- Letakkan tabung atau pipa yang dingin di atas wadah penyuling. Uap air yang terbentuk akan mengalir melalui tabung atau pipa tersebut.
- Uap air yang mengalir melalui tabung atau pipa tersebut akan menjadi air lagi karena terkondensasi oleh tabung atau pipa yang dingin. Air hasil penyulingan ini akan mengalir ke dalam wadah yang terpisah.
- Pastikan air hasil penyulingan tersebut tidak terkontaminasi dengan udara atau bahan kimia lainnya selama proses penyulingan.
- Simpan air hasil penyulingan dalam wadah yang bersih dan tertutup rapat.
Berikut adalah video destilasi / penyulingan air.
Apa itu Air Aquabidest?
Air Aquabidest adalah air yang dihasilkan dari proses destilasi/penyulingan bertingkat yaitu dua kali proses destilasi/penyulingan.
Proses penyulingan berulang ini dilakukan untuk mendapatkan air yang lebih murni dibandingkan satu kali destilasi, yaitu untuk menghilangkan mineral lebih banyak.
Jadi bisa dikatakan secara umum air aquabidest memiliki lebih sedikit mineral dibandingkan air aquadest, cocok untuk proses kimia yang membutuhkan air murni.
Apa itu Air Demineralisasi?
Air demineralisasi adalah air yang diproduksi menggunakan proses resin pertukaran ion, disebut juga air deionisasi.
Disebut air demin atau air demineralisasi adalah karena menggunakan resin penukar kation maupun resin penukar anion sehingga mineral dalam bentuk ion bisa dihilangkan menghasilkan air murni.
Air demin biasa digunakan untuk kebutuhan air umpan boiler agar tidak merusak boiler dan menimbulkan scaling pada perpipaan.
Langkah-Langkah Proses Demineralisasi?
- Pretreatment: Air yang akan diolah melalui proses demineralisasi harus diolah terlebih dahulu melalui proses pretreatment. Pretreatment ini bisa meliputi proses filtrasi, pengendapan, atau pengendapan kimia untuk menghilangkan kontaminan fisik dan kimia sebelum masuk ke proses demineralisasi. Diantara media yang digunakan seperti pasir silika, karbon aktif, zeolit, pasir aktif, dan manganese / MGS.
- Proses penukaran ion: Air yang telah diolah melalui pretreatment kemudian diteruskan ke proses penukaran ion. Pada proses ini, air yang masuk ke dalam resin akan menukar ion-ion yang terdapat dalam air dengan ion-ion yang terdapat dalam resin. Biasanya resin yang digunakan dalam proses demineralisasi adalah resin natrium kationik (Na+), dan resin asam anionik (OH-).
- Proses regenerasi resin: Setelah resin mengalami penukaran ion dengan ion-ion yang terdapat dalam air, resin akan terkontaminasi dan harus dibersihkan sebelum digunakan kembali. Proses regenerasi resin ini dilakukan dengan menggunakan garam yang sesuai dengan jenis resin yang digunakan. Proses regenerasi resin yang paling umum adalah dengan menggunakan garam natrium klorida (NaCl) untuk resin kationik, dan garam asam sulfat (H2SO4) untuk resin anionik.
- Penyimpanan: Setelah proses demineralisasi selesai dilakukan, air yang dihasilkan harus disimpan dalam wadah yang steril dan tertutup rapat untuk menghindari kontaminasi.
Untuk kebutuhan air minum, setelah melewati proses demineralisasi bisa melewati proses lainnya yaitu proses reverse osmosis dan sterilisasi menggunakan ultraviolet.
Apa Itu Air Reverse Osmosis?
Air RO adalah air yang dihasilkan dari proses reverse osmosis, yaitu metode penyaringan dengan menggunakan membran semi-permeable berpori-pori skala nanometer (1 mikron dibagi 10.000).
Reverse osmosis artinya osmosis terbalik, yaitu memaksa air untuk menembus membran sehingga partikel terlarut pada air tertinggal pada membran dan keluar bersama air reject, sementara air yang murni keluar menjadi air RO.
Mesin RO yang baik mencapai Mesin RO 8 step, artinya ada 8 langkah filtrasi, baik menggunakan filtrasi pasir, karbon aktif, membran, dan sterilisasi UV.
Mesin RO ini digunakan salah satunya untuk menghasilkan air minum, sehingga sistem reverse osmosis air minum didesain memenuhi standar kelayakan air yang aman dikonsumsi.
pH air RO umumnya antara 6,5-7 yaitu bersifat asam. Hal ini karena reverse osmosis menghilangkan kandungan mineral alkalin pada sumber air. Namun hal ini tidak berbahaya dan air tetap layak minum. Lebih lanjut simak di artikel berikut: pH dan TDS air RO
Kelebihan Air yang Dihasilkan dari Proses Reverse Osmosis
Beberapa kelebihan air yang telah diproses dengan mesin reverse osmosis adalah:
- Purna pemurnian: Air yang telah diproses dengan mesin reverse osmosis biasanya terpurnihkan hingga tingkat yang sangat tinggi, terutama jika digunakan dengan kombinasi dengan proses lainnya seperti filter karbon aktif.
- Efektif dalam menghilangkan berbagai kontaminan: Mesin reverse osmosis efektif dalam menghilangkan berbagai jenis kontaminan seperti logam berat, bahan kimia, bakteri, virus, dan lain-lain.
- Hemat biaya: Meskipun harga peralatan mesin reverse osmosis mungkin cukup mahal, tetapi dalam jangka panjang, biaya pemeliharaan mesin tersebut relatif lebih rendah dibandingkan dengan biaya membeli air mineral dalam jumlah yang sama.
- Mudah dikontrol: Proses pemurnian air dengan mesin reverse osmosis dapat dengan mudah dikontrol dan diukur keefektivitasannya, sehingga Anda dapat dengan mudah mengetahui tingkat pemurnian air yang dihasilkan.
Berikut adalah video reverse osmosis.
Apa Itu Air Mineral?
Air mineral adalah air yang diperoleh dari sumber alam seperti mata air, sumber air tanah, atau sumber air permukaan yang telah diolah dan diolah sebelum dikemas dan didistribusikan kepada konsumen.
Air mineral dianggap sebagai air yang aman dan baik untuk dikonsumsi karena telah melalui proses pemurnian dan penyaringan yang ketat untuk menghilangkan bakteri, kontaminan, dan mineral yang tidak diinginkan.
Air mineral juga biasanya ditambahkan dengan mineral yang diperlukan untuk kesehatan seperti kalsium, magnesium, dan lainnya.
Air mineral justru lebih baik dibandingkan air ultramurni untuk kebutuhan minum karena tubuh kita membutuhkan mineral, meskipun dalam kadar sedikit sesuai dengan angka kecukupan gizi.
Proses Produksi Air Mineral
Proses produksi air mineral untuk diminum meliputi beberapa tahap, diantaranya:
- Pengambilan air: Air diambil dari sumber alam yang terpilih, seperti mata air, sumber air tanah, atau air gunung, bahkan bisa jadi air laut.
- Penyaringan: Air diambil dari sumber alam kemudian difilter untuk menghilangkan partikel-partikel besar seperti tanah, kotoran, atau sampah yang mungkin terdapat di dalam air menggunakan sand filter.
- Pemurnian: Air yang telah disaring kemudian diproses melalui berbagai metode pemurnian seperti proses klorinasi, ozonisasi, reverse osmosis, atau lampu UV sterilisasi.
- Penambahan mineral: Air yang telah dibersihkan kemudian ditambahkan dengan mineral yang diperlukan untuk kesehatan, seperti kalsium, magnesium, atau fluoride.
- Pengukuran: Pengukuran parameter air agar sesuai dengan kelayakan air minum, seperti nilai pH, TDS, kandungan e.coli, dan lain-lain.
- Pengemasan: Air yang sudah dipastikan memenuhi kelayakan air minum lalu dikemas dalam wadah yang sesuai seperti cup plastik, botol, galon, dan lain-lain.
- Distribusi dan Penjualan: Air mineral yang telah dikemas kemudian didistribusikan dan dijual kepada konsumen.
Perbedaan antara air mineral dengan air demineralisasi adalah, jika air mineral dimurnikan lalu ditambahkan mineral yang sesuai kelayakan air minum, sementara air demineralisasi dihilangkan mineral dalam bentuk ion seluruhnya untuk mendapatkan air murni.
Lalu Mana Air yang Lebih Baik?
Mana yang lebih baik, apakah air aquadest, air aquabidest, air demineralisasi, air mineral, dan air RO?
Tentu saja ini sangat bergantung bagi aplikasinya seperti apa.
Misalnya untuk kebutuhan mencuci alat kaca laboratorium, biasanya menggunakan air aquadest.
Bisakah menggunakan air reverse osmosis dan air demin? Bisa saja, tapi apakah biayanya ekonomis untuk menggunakan air hasil reverse osmosis atau air demin untuk mencuci gelas dan peralatan kaca laboratorium? Belum tentu.
Sementara itu untuk kebutuhan air minum misalnya menggunakan air aquadest: apakah aman dikonsumsi? Apakah memenuhi syarat kelayakan air minum sesuai regulasi?
Untuk kualitas air untuk tanaman? Mana yang paling cocok? Dan berbagai aplikasi lainnya.
Oleh karena itu, masing-masing air baik air aquadest, air aquabidest, air demin, air RO, dan air mineral memiliki aplikasinya masing-masing.
Semoga artikel ini bisa membantu Bapak Ibu dalam menentukan air mana yang terbaik untuk aplikasi Bapak Ibu.
Untuk urusan reverse osmosis dan demineralisasi, Ady Water jagonya.
Kami melayani jasa pemasangan tabung softener / tabung demineralisasi serta mesin RO untuk rumah tangga di Bandung & Jabodetabek dan untuk industri di berbagai kota di Indonesia.
Kontak
Telepon & Whatsapp: 0821 2742 4060
Email: adywater@gmail.com
Alamat
Kantor Pusat Bandung:
Jalan Mande Raya No. 26, RT/RW 01/02 Cikadut-Cicaheum, Bandung 40194
rute google map klik: Ady Water Bandung
Kantor Cabang Jakarta:
Jalan Kemanggisan Pulo 1, No. 6, RT/RW 01/08, Kelurahan Pal Merah, Kecamatan Pal Merah, Jakarta Barat, 11480
rute google map klik: Ady Water Jakarta Barat
Kantor Cabang Jakarta 2:
Jalan Tanah Merdeka No. 80B, RT.15/RW.5 Rambutan, Ciracas, Jakarta Timur 13830
rute google map klik: Ady Water Jakarta Timur
Kantor Cabang Surabaya:
Kupang Panjaan I No.18, DR. Soetomo, Kec. Tegalsari, Kota SBY, Jawa Timur 60264
rute google map klik: Ady Water Surabaya
Daftar produk Ady Water
- Pasir silika / pasir kuarsa berbagai ukuran mesh (Batu silika, Pasir silika kasar, pasir silika halus, tepung silika halus / fine powder mesh 200 dan mesh 325)
- Karbon aktif Jacobi, karbon aktif Calgon, karbon aktif Norit, karbon aktif Haycarb, karbon aktif KDK, karbon aktif Lokal
- Activated alumina 3/16 inchi, 1/8 inchi, 1/4 inchi (all size)
- Molecular sieve 4A, 5A, 13X, 13X APG, 13X HP (all size)
- Pasir manganese Greensand Plus dan pasir manganese lokal
- Pasir aktif Ferrolite Tohkemy Jepang dan pasir aktif lokal
- Pasir antrasit import Tohkemy dan pasir antrasit lokal
- Pasir zeolit (batu, gravel, tepung semua ukuran)
- Resin kation anion merek Dowex / Dupont / Amberlite, Lewatit, Trilite, Suqing, Mitsubishi, Resinex, Thermax Tulsion, Purolite, Jacobi Resinex
- Tabung filter air, valve filter air, tabung softener, valve softener berbagai ukuran mulai dari 6 inchi hingga 72 inchi
- Silica gel untuk sepatu, silica gel untuk baju, dan aplikasi lain. Kemasan sachetan blue, white, silica gel curah
- Pasir garnet untuk sandblasting mesh 20-40 dan mesh 30-60
- Glass beads untuk sandblasting
- Water strainer / nozzle merek KSH Jerman berbagai bentuk (strainer Jamur, Strainer Tulang, Strainer Bintang)
Terimakasih telah berkunjung di Ady Water
Silahkan download
Catalog Product Ady Water 2022 (pdf)