Ini Dia 4 Perbedaan Antara Pasir Silika dengan Pasir Aktif, Ferrolite, Arang Aktif
Halo sobat Ady Water, hari ini kita akan belajar apa perbedaan antara pasir kuarsa dan pasir aktif, pasir aktif dan ferrolite, pasir silika dan arang aktif.
Yang pertama kita bahas perbedaan antara pasir kuarsa dan pasir aktif
Banyak yang menanyakan persamaan, perbedaan, karakteristik, dan sifat-sifat pasir kuarsa serta pasir aktif.
Berikut adalah foto pasir kuarsa untuk ukuran mesh 4-8 di Ady Water.
Pasir kuarsa ini disebut juga pasir silika, karena mengandung kadar silikon dioksida yang tinggi.
Pasir kuarsa yang baik memiliki kadar silika mencapai di atas 96%.
Mengapa silicon dioksida menjadi standar bagi pasir silika yang baik? Mari kita kenal lebih jauh mengenai silicon dioksida.
Silicon dioksida (SiO2) adalah senyawa kimia yang terdiri dari silikon dan oksigen.
Ini merupakan senyawa kimia yang paling umum ditemukan di bumi dalam bentuk mineral kristalina berwarna putih sampai kelabu atau berwarna transparan.
SiO2 sering ditemukan dalam batuan beku seperti granit dan gamping, serta dalam bentuk pasir di pantai atau daratan.
SiO2 juga dapat ditemukan dalam bentuk lapisan tipis di permukaan benda keras seperti kaca dan keramik.
Silicon dioksida digunakan oleh banyak sekali industri, diantaranya.
- Industri keramik: SiO2 digunakan sebagai bahan dasar dalam pembuatan keramik karena memiliki sifat tahan panas yang baik.
- Industri kaca: SiO2 digunakan sebagai bahan dasar dalam pembuatan kaca karena memiliki sifat transparan dan tahan panas yang baik.
- Industri abrasif: SiO2 digunakan sebagai bahan abrasif dalam pembuatan sabuk pemotong, pemoles, dan alat pemotong yang lain.
- Industri konstruksi: SiO2 digunakan dalam pembuatan beton, semen, dan bahan bangunan lain karena memiliki sifat tahan kerusakan yang baik.
- Industri elektronik: SiO2 digunakan dalam pembuatan komponen elektronik seperti transistor dan dioda karena memiliki sifat isolator yang baik.
Oleh karena itu, semakin tinggi kandungan silicon dioksida (dalam kadar persentase, misalnya 99%) maka pasir silika tersebut bisa digunakan dengan lebih efisien untuk menjadi sumber silicon dioksida pada industri-industri tersebut.
Sementara berikut ini adalah foto pasir aktif yang dijual Ady Water.
Pasir aktif adalah pasir iron filter berwarna hitam disebut juga Ferrolite.
Pasir aktif dapat digunakan untuk kebutuhan filter air rumah tangga maupun filter air industri.
Keduanya baik pasir kuarsa dan pasir aktif Ferrolite sama-sama digunakan dalam metode filter air, namun fungsi keduanya berbeda.
Perbedaan Pasir Kuarsa / Pasir Silika dan Pasir Aktif
Lalu apa saja perbedaan pasir kuarsa dan pasir aktif?
- Pasir kuarsa digunakan untuk menyaring kekeruhan air yang diakibatkan lumpur, kotoran, tanah. Pasir aktif digunakan untuk menyaring air yang mengandung besi dan mangan. Baca ciri-ciri air mengandung mangan.
- Pasir silika berwarna putih atau kecoklatan. Pasir aktif berwarna hitam.
- Pasir kuarsa selain digunakan untuk filter air kolam renang, rumah, dan industri, ia juga digunakan dalam berbagai aplikasi di luar filter air seperti sandblasting, campuran cor-coran, pasir lapangan olahraga, dan lain-lain. Pasir aktif umumnya digunakan hanya untuk filter air.
- Pasir kuarsa memiliki banyak ukuran mesh standar industri, mulai dari batu kuarsa 60 mm hingga mesh tepung. Pasir aktif tidak memiliki banyak ukuran mesh.
Itulah perbedaan antara pasir kuarsa atau pasir silika dengan pasir aktif.
Perbedaan Pasir Aktif dan Ferrolite Tohkemy Jepang
Pasir aktif lokal dan pasir ferrolite Tohkemy Jepang memiliki fungsi yang sama yaitu menghilangkan ion besi dan ion mangan.
Namun ada perbedaan yang bisa dijadikan pertimbangan bagi Bapak Ibu produk mana yang hendak digunakan, apakah pasir aktif lokal atau pasir aktif Ferrolite Tohkemy
- Pasir aktif Ferrolite Tohkemy Jepang series MC memiliki specific gravity ringan yaitu antara 1.0-1.2 g/cm3, dan ini akan memudahkan pasir aktif Ferrolite saat backwashing dan air untuk mencuci media lebih sedikit.
- Masa usia pasir Ferrolite Tohkemy lebih lama dibandingkan pasir aktif lokal, salah satunya adalah customer kami yang memberikan testimoni pasir aktif Ferrolite Tohkemy hingga 2 tahun, dibandingkan jika menggunakan pasir aktif lokal yang umumnya hanya bisa dipakai antara 6 bulan hingga 1 tahun
Perbedaan Pasir Silika Aktif dan Arang Aktif
Perbedaan antara pasir silika dan arang aktif adalah sebagai berikut.
- Pasir silika lebih baik untuk menghilangkan partikel yang tersuspensi seperti kotoran, pasir, dll. Sedangkan arang aktif lebih baik untuk menghilangkan senyawa organik dan bahan kimia.
- Pasir silika umumnya ditambang dan tidak melewati proses kimia, hanya pengeringan dan pengayakan saja. Sementara arang aktif dibuat dari arang yang diaktivasi dengan proses fisika dan kimia.
- Pasir silika memiliki ukuran mesh yang jauh lebih banyak dibandingkan dengan arang aktif di pasaran.
- Harga pasir silika jauh lebih murah dibandingkan harga arang aktif.